Satu denting memecah genting,
Mampu memecah dua puluh juta sel
sakit di bagian kiri perutku
Iya, aku saja mampu
menghitungnya,
Aku rindu kau yang kadang
jaraknya terasa tak beriba,
Aku rindu kau yang jarang melukis
peluh di keningku Dan kini terjadi
Rambut halusku tergeser oleh
goresan luka rindumu
Jarakmu menghasutku menjadi kuat
menunggu
Semarang, 20 Oktober 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar